Date | Topic Training" | Investment |
---|
Durasi Pelatihan : 3 Hari ( 08.30 – 16.30 WIB )
WAJIB MEMBAWA LAPTOP PADA SAAT PELATIHAN
SIAPA YANG WAJIB MENGIKUTI
Manajer/Direktur / Pimpinan Perusahaan
DESKRIPSI PELATIHAN
Di Indonesia, IT Master Plan merupakan suatu perencanaan jangka panjang dalam pengembangan sistem informasi guna mendukung visi dan misi perusahaan. IT Master Plan berisi strategi-strategi organisasi atau perusahaan dalam memanfaatkan teknologi informasi sebagai enabler dan menambah keunggulan yang kompetitif. IT Master Plan mambahas mulai dari visi dan misi organisasi atau perusahaan sampai pada perencanaan manajemen proyek IT.
Saat ini, penggunaan Teknologi Informasi (TI) di perusahaan semakin meningkat. Tidak hanya untuk proses operasional sehari-hari, tetapi juga dalam proses pengambilan keputusan. Bahkan, di beberapa sektor industri seperti perbankan dan keuangan ketergantungan pada IT sangat besar.
Namun demikian, perusahaan tidak bisa secara gegabah mengeluarkan investasi untuk implementasi TI. Mereka perlu memperhitungkan biaya (cost) dan manfaat (benefit) yang dihasilkannya. Itulah sebabnya, perusahaan membutuhkan semacam blue print - yang sering disebut IT Master Plan atau IT Strategic Plan - sebagai dasar perusahaan dalam mengimplementasikan IT.
IT Master Plan intinya berisi rencana strategis perusahaan dalam mengimplementasi dan membangun sistem informasi. Di dalamnya memuat pedoman kebutuhan sistem informasi seperti apa yang diperlukan perusahaan. Yang penting dicatat, IT Master Plan merupakan turunan dari Business Plan perusahaan. Alasannya, IT diimplementasikan sebagai tool untuk membantu perusahaan mencapai visi dan misinya. Maka, tanpa ada visi dan misi yang jelas dari perusahaan. Dalam Training IT Master Plan juga tidak bisa dibangun.
TUJUAN DAN MANFAAT PELATIHAN
Banyak sekali manfaat pelatihan IT Master Plan, antara lain :
Pertama, IT Master Plan menjadi dasar bagi perencanaan perusahaan dalam investasi dan implementasi TI. Dengan demikian, perusahaan tidak lagi sekedar beli ataupun instal, tetapi mempunyai perencanaan yang baik.
Kedua, perusahaan bisa mengurangi berbagai resiko yang mungkin timbul dalam implementasi IT.
Banyak sekali resiko yang mungkin timbul dalam implementasi IT, diantaranya :
Dengan adanya perencanaan yang jelas, perusahaan bisa mengelola resiko tersebut dengan baik sejak awal.
Ketiga, IT Master Plan dapat menjadi alat kontrol dan parameter yang efektif untuk mengkaji performa dan keberhasilan implementasi TI di suatu perusahaan. Dalam satu tahun misalnya, perusahaan dapat melihat sistem apa saja yang sudah atau belum diimplementasikan.
MODULE
Rabu - Jum'at , 31 Oktober 2018 - 02 November 2018
Rp.5,000,000
-